Pada tanggal 1 Maret hingga 30 April 2022, SD Nasional Tiga Bahasa Tunas Harum Bangsa Semarang melaksanakan kegiatan sosialisasi pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) yang berwawasan multikultural. Kegiatan ini diinisiasi oleh tim pengabdian masyarakat dari Program Magister Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai multikultural dalam pembelajaran PAI kepada seluruh siswa. Dalam konteks pendidikan yang semakin beragam, penting bagi siswa untuk memahami dan menghargai perbedaan yang ada di sekitar mereka, baik dari segi agama, suku, maupun budaya.
Selama dua bulan pelaksanaan, berbagai metode pembelajaran diterapkan, termasuk ceramah interaktif, diskusi kelompok, dan kegiatan kerohanian. Para siswa diajak untuk aktif berpartisipasi dalam memahami isi kandungan Al-Qur’an, khususnya surat Al-Kafirun, yang mengajarkan tentang sikap toleransi dan saling menghargai antar umat beragama.
Kepala Sekolah SD Nasional Tiga Bahasa Tunas Harum Bangsa, Bapak Basuki, menyatakan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk membangun kesadaran multikultural di kalangan siswa. “Dengan memahami dan menghargai perbedaan, kita dapat menciptakan lingkungan sekolah yang harmonis dan damai,” ujarnya.
Kegiatan ini juga melibatkan seluruh guru dan staf sekolah, yang berperan aktif dalam mendukung pelaksanaan sosialisasi. Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi model bagi sekolah-sekolah lain dalam menerapkan pendidikan berbasis multikultural.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan siswa tidak hanya mendapatkan pengetahuan agama yang baik, tetapi juga mampu berinteraksi dengan baik dalam masyarakat yang beragam. Kegiatan ini merupakan langkah awal untuk menciptakan generasi yang toleran dan menghargai perbedaan, sesuai dengan nilai-nilai yang diajarkan dalam agama Islam.
Adapun laporan PKM dapat diakses pada tautan berikut :