Semarang, 30 September 2025 – Untuk meningkatkan kompetensi digital dan mendukung layanan akademik berbasis teknologi, operator Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Arab mengikuti Workshop Penguatan Kompetensi Operator Prodi yang diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Walisongo Semarang. Kegiatan ini membekali peserta dengan keterampilan mengelola Turnitin, SINTA, media sosial, dan website prodi secara profesional dan terintegrasi.

Workshop dilaksanakan pada hari selasa, jam 08.00 – 15.30 WIB, bertempat di Ruang N2 FITK Kampus 2 UIN Walisongo Semarang. Kegiatan ini diikuti oleh 40 operator dari berbagai program studi di lingkungan FITK. Workshop dibuka secara resmi oleh Prof. Fatah Syukur, M.Ag., Dekan FITK, yang menekankan pentingnya peran operator sebagai garda depan dalam menjaga kualitas layanan akademik. “Operator bukan sekadar teknisi, mereka adalah penjaga integritas data dan wajah digital fakultas,” ujar Prof. Fatah dalam sambutannya.

Suasana workshop berlangsung hangat dan penuh antusiasme. Sesi pertama membahas kebijakan dan teknik penggunaan akun Turnitin UIN Walisongo, dipandu oleh Nasrul Fahmi Zaki Fuadi, M.Si. Setelah jeda coffee break, sesi kedua dilanjutkan dengan pengelolaan laporan penelitian dan publikasi ilmiah di Google Scholar dan SINTA. Para peserta aktif berdiskusi dan mencoba langsung praktik unggah data. Usai ISHOMA, sesi ketiga menghadirkan materi pengelolaan media sosial oleh Dr. Mahmud Yunus dan Mustofa, M.Pd.I., yang mengajak peserta merancang konten kreatif dan membangun citra positif prodi melalui platform digital. Interaksi yang cair dan semangat kolaboratif mewarnai setiap sesi, menjadikan workshop ini sarat manfaat dan aplikatif. Dan sesi terakhir ditutup dengan Dr. Hamdan Husein dan Batubara, M.Pd.I. yang membimbing peserta dalam mengelola website program studi secara efektif dan menarik. Dr. Hamdan Husein juga bertindak sebagai ketua panitia dalam penyelenggaraan workshop ini, memastikan kelancaran setiap sesi dan koordinasi antar tim.

Kegiatan ini tidak hanya memperkuat keterampilan teknis operator, tetapi juga membangun jejaring kerja antarprodi untuk berbagi praktik baik. Operator Prodi Magister PBA menyatakan bahwa pelatihan ini sangat relevan dengan tuntutan akreditasi dan publikasi digital yang semakin meningkat. Dengan semangat kolaboratif, FITK terus mendorong transformasi layanan akademik yang berkarakter, profesional, dan berbasis teknologi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *